Saat kita bertemu, saat saling bertatap
Mata kita bicara, hati kita bicara
Ada rasa yang mungkin tak bisa kita hindari
Aku rasakan, t'lah kurasakan
Berdebar detak jantung lihat senyumnya
Ketika jemariku tekan tuts piano
Berulang saling curi pandang kita berdua
Kuhela nafas hati terus bicara
Aduh, aduh ini apa
Aduhai gundah rasanya
Tak kuhindari indah bola matanya
Tuhan, betapa cantiknya Kau ciptakan dia
Saat salamku sampai padanya
Dia membalas sapa, ah bahagianya
Berselimut malu kar'na semua menggodaku
Tapi rasanya ingin kupeluk dunia
Aduh, aduh ini apa
Aduhai gundah rasanya
Tak kuhindari indah bola matanya
Tuhan, betapa cantiknya Kau ciptakan dia
Aduh, aduh ini apa
Aduhai gundah rasanya
Tetapi saat dia tepat di depanku
Keringat dingin membasahi seluruh wajahku, oo-uwo
Saat kita berdua saat hanya berdua
Kurasakan hangatnya jemari manis
Kita hanya tersenyum terpaku tanpa ada suara (haa)
Aku rasakan, t'lah kurasakan
Aduh, aduh ini apa
(Aduhai gundah rasanya) Hu-u-hu
Tak kuhindari indah bola matanya
Tuhan, betapa cantiknya Kau ciptakan dia
Wo-o-o
(Aduhai gundah rasanya) Hu-u-hu
Tetapi saat dia tepat di depanku
Keringat dingin membasahi seluruh wajahku, wo-o-o-uwu, ye-hii
Aduh, aduh ini apa
Ho-uwo, ho-uwo, ye-ii-hi-hi-hi-hi
- Lirik Lagu Aduh - Kahitna | Cerita Cinta | 1994